Axolotl Merah Muda atau Ambystoma mexicanum, yang dikenal sebagai Monster Air, adalah spesies amfibi urodele dari keluarga Ambystomatidae, unik dalam genusnya karena metamorfosis dan kehidupan biologisnya yang menakjubkan. Hewan yang luar biasa dan penuh teka-teki ini berasal dari danau Xochimilco, dekat Mexico City, namun populasinya terus menurun karena polusi dan kekeringan di habitatnya.
Ciri-ciri fisik Axolotl Merah Muda
Axolotl Merah Muda adalah makhluk amfibi menakjubkan yang mempertahankan beragam karakteristik fisik yang mengesankan. Warna kulit mereka dapat bervariasi dari abu-abu kusam, coklat hingga hitam, tergantung individunya. Namun, itu axolotl albino Mereka memiliki warna yang lebih terang – sehingga kulit mereka tampak merah muda, sehingga mendapat nama populer Pink Axolotl.
Amfibi ini terlihat mirip dengan kecebong raksasa, bahkan ketika sudah dewasa – suatu kondisi yang dikenal sebagai neoteny. Selain itu, axolotl memiliki kepala yang lebar dan tubuh yang kokoh kaki pendek dan kuat, masing-masing memiliki empat jari di depan dan lima di belakang.
Habitat dan sebaran
Axolotl adalah penduduk asli Xochimilco, sistem danau dan kanal yang ditemukan di selatan Mexico City. Habitat ini telah menjadi sasaran aktivitas manusia yang intens dan urbanisasi yang terus menerus, yang menyebabkan berkurangnya jumlah perairan secara drastis.
Axolotl lebih menyukai area berlumpur lembut dan selimut vegetasi air, yang memberi mereka tempat untuk bersembunyi. Mereka memelihara hubungan simbiosis dengan tanaman air, yang memberi mereka oksigen dan makanan sebagai ganti nitrogen dan karbon dioksida.
Perilaku dan pemberian makan
Axolotl adalah hewan amfibi yang beradaptasi dengan baik terhadap habitat perairannya, menghabiskan seluruh hidupnya di bawah air. Meskipun termasuk hewan amfibi, ia tidak pernah mengalami metamorfosis sempurna menjadi makhluk darat. Sebaliknya, ia tetap dalam keadaan larva sepanjang hidupnya, bernapas melalui insang luar. Inilah alasan mengapa ia dijuluki "Monster Air."
Hewan ini merupakan pemakan rakus yang memakan berbagai hewan kecil dan tumbuhan. Makanan mereka meliputi serangga, cacing, ikan kecil dan krustasea, serta berbagai tumbuhan air.
Reproduksi dan kehidupan axolotl
Axolotl adalah regenerator yang fenomenal, sebuah properti yang telah memicu minat ilmiah yang besar. Mereka diketahui memiliki kemampuan meregenerasi anggota tubuh yang hilang, termasuk bagian vital jantung dan otaknya. Fenomena biologis yang menakjubkan ini telah mendorong peningkatan penelitian untuk mengeksplorasi kemungkinan penerapannya dalam pengobatan manusia.
Di alam liar, musim kawin axolotl terjadi selama bulan-bulan hangat, antara bulan Maret dan Juni. Selama waktu ini, pejantan akan menyimpan kantung sperma di sepanjang dasar danau yang akan dikumpulkan oleh betina saat lewat.
Status konservasi
Sayangnya, populasi axolotl di alam liar mengalami penurunan, terutama karena penyakit kontaminasi air dan pengurangan habitatnya melalui urbanisasi. Meski masih dapat ditemukan di beberapa daerah, axolotl kini menjadi spesies terancam punah menurut Daftar Merah IUCN.
Su konservasi Hal ini telah menjadi prioritas bagi pemerintah daerah dan organisasi konservasi, karena dilindungi oleh hukum Meksiko. Masyarakat setempat juga memainkan peran penting dalam pelestariannya dengan melakukan pembersihan danau dan melawan pembangunan yang tidak terencana.